Kepala RSU Pengayoman Cipinang Hadiri Virtual Lokakarya ZI menuju WBK/WBBM

Jakarta, HumasRSUPC – Kepala RSU Pengayoman Cipinang menghadiri acara virtual Kegiatan Lokakarya ZI menuju WBK & WBBM. Dengan tema “Kumham Pasti Mewujudkan Zona Integritas”, Senin (04/10).

Acara ini dibuka dan dihadiri oleh Prof. Dr. Eddy O.S Hiariej, S.H. M.Hum, selaku Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Dalam arahannya beliau mengamantkan pentingnya pencegahan korupsi dengan mengimplementasikan 3 kunci utama integritas, akuntabilitas, dan transparansi. Dari pengimplementasian nilai tersebut akan menciptakan SDM yang sadar secara hukum dan professional dalam melaksankan tugas yang imban.
Turut hadir dan memberi arahan Komjen Pol. Andap Budhi Revianto, S.I.K, M.H., selaku Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI, dalam arahannya beliau menyampaikan kepada seluruh UPT/Satker untuk:
– Untuk memahami seuruh mekanisme menuju WBK/WBBM
– Dalam bekerja harus terdapat kompilasi yang dilakukan peningkatan dan perubahan menuju WBK/WBBM
– Dilakukannya pengawasan
– Memperhatikan agenda, langkah strategi untukmenuju WBK/WBBM
– Melakukan perencanaan yang baik, meningkatka peayanan public, dan mendapatkan prestasi WBK/WBBM.

Turut hadir pula Ir. Razilu, M.Si, selaku Inspektur Jenderal Kemenkumham RI, dalam arahannya beliau menyampaikan paparannya dengan tema “Membangkitkan Optimisme Meraih WBK/WBBM untuk kemenkumham Semakin Pasti.

Selanjutnya acara ini dilanjutkan dengan pengisian materi dari pihak KemenPan-RB, Ombudsman, dan KPK. Inti dari pemaparan tersebut yaitu:
– Integritas anggota administrasi menjadi titik utama dalam mewujudkan WBK dan WBBM yang berpengaruh terhadap kepercayaan masyarakat dan peningkatan kompetensi
– Merealisasikan teamwork, tidak hanya dari internal tetapi juga eksternal

Pemaparan materi oleh Drs. Puji Antara dari Kemenpan-RB dengan tema ” Zona Integritas Menuju WBK & WBBM: Strategi Percepatan Reformasi Birokrasi”. Dalam pemaparannya, terdapat 3 indikator yang mempengaruhi hasil yaitu:
1. Tindaklanjut hasil pemeriksaan 100%
2. Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik
3. Indeks Persepsi Anti Korupsi minimum 90%

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan ditutup oleh Inspektur Wilayah III, Drs. Khairuddin, M.Si.

#hdkd2021
#kumhamsemakinpasti

Leave a reply